Friday, January 7, 2011

aku ingin berpuasa seperti engkau wahai muhammad

adymoralist

Hidup adalah anugrah. Syukurmu adalah mengisinya dengan nilai-nilai sebagai wujud penghambaan kepada sang pemberi. Disetiap langkah disetiap gesekan disetiap benturan kehidupan ini untuk terus berusaha meminimilasir dari keangkuhan-keangkuhan hidup. Terus berpuasa dalam menapaki bumi,

berpuasa untuk tidak berada dibarisan depan dalam hal sanjungan,

berpuasa dari nikmatnya barisan belakang demi memperjuangkan keadilan dan kebenaran demi kepentingan saudara atau teman

tapi kami tidak cukup kuat untuk spertimu wahai muhammad tauladan kami,

kami berbenturan sesamakami dalam hal yang semestinya sangat remeh temeh,kesepakatan dalam musyawarah kehidupan kami bukanlah kesepakatan melainkan topeng untuk mempermudah menyebar kemunafikan

demikian juga mereka yang kami percayakan tidak benar benar berpuasa menjalankan amanah kami,

sungguh sangat serakahnya kami akan kehidupan ini


berpuasa

........?........

No comments:

RENDRA DALAM MAKNA

Muhammad Ainun Nadjib Rendra yg kami cintai Berpindah rumahnya Dari penglihatan dan pengetahuan Menuju rumah sejati abadi Yg bernama makna, ...