Sunday, February 17, 2008

kukutip ayat ini dipuncak sinai

adymoralist*

Hidup silih berganti,
datang lalu pergi.

Tuhan,
Engkau yang Maha kuasa.
pisahkan hidup dan mati
datang bergantian.

Di puncak bukitMu yang terjal dan curam ini Tuhan,
kucoba rebahkan tubuhku sembari menyaksikan kekuasaaMu
Ingin rasanya kutitipkan rasa rindu hati ini kepadamu Tuhan,
agar suatu sa'at nanti engkau satukanku dengannya penuh ridhoMu

Tuhan,
aku hanya butiran pasir diantara jutaan gunung yang engkau cipta
aku hanya seekor semut diatara gajah yang engkau rupa
yang tak kuasa dan tak bisa apapun kecuali atas ridho dan kehendakMu Tuhan
aku berharap agar keinginanku ini adalah keinginanMu dan ridhoMu


*kukutip dari curahan hati/puisi seseorang


No comments:

RENDRA DALAM MAKNA

Muhammad Ainun Nadjib Rendra yg kami cintai Berpindah rumahnya Dari penglihatan dan pengetahuan Menuju rumah sejati abadi Yg bernama makna, ...